Header Ads Widget

Header Ads

A+

6/recent/ticker-posts

Kemenkominfo Gelar Bimtek Pemanfaatan Platform Digital Kemitraan bagi KIM





A+ | Kendari - Bimbingan Teknis (Bimtek) Pemanfaatan Platform Digital Kemitraan bagi Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) di Wilayah Sulawesi dan Wilayah RAN PPDT. Acara ini diselenggarakan oleh Direktorat Tata Kelola dan Kemitraan Komunikasi publik Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Kominfo selama 1 hari,

pada Selasa (25/06/2024)


Kegiatan ini bertempat di Swissbell Hotel Kota Kendari, Sulawesi Tenggara dengan menghadirkan para peserta yang berasal Perwakilan dari Dinas Kominfo Provinsi/Kab/Kota serta perwakilan pegiat KIM diwilayah Sulawesi.


Untuk merubah tata kelola kemitraan yang konvensional ke tata kelola berbasis digital Kementrian Kominfo menyediakan platform digital yang diharapkan nanti dapat dimanfaatkan oleh pegiat KIM dalam melakukan penyebarluasan informasi.


Acara ini dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah Sulawesi Tenggara Drs. Asrun Lio, M.Hum., Ph.D. dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan bimtek ini di kota Kendari dan berharap melalui kegiatan ini dapat menambah pengetahuan dalam hal pengelolaan dan penyelenggaraan KIM sehingga terjadi sinergitas yang baik antara Pemerintah dan masyarakat.

"semoga eksistensi kominfo perannya semakin besar dalam penyebaran informasi melalui media pemerintah."


Bimtek yang melibatkan lebih dari 308 peserta termasuk peserta yang hadir secara virtual melalui  Zoom


Secara nasional, berdasarkan laporan hasil aktivasi KIM.id yang masuk sejak tanggal 22 hingga 25 Juni 2024, terdapat  31 admin kabupaten/kota dan 48 admin KIM yang bergabung dalam KIM.id. Hal ini karena Bimtek juga dihadiri secara daring oleh Dinas Kominfo dan penggiat KIM seluruh Indonesia dan menghadirkan 3 orang pemateri yaitu Hasyim Gautama (Direktur Tata Kelola dan Kemitraan Komunikasi Publik), Mohammad Wendy (Business Analyst KIM.id), dan Mochammad Firmansyah (Pengajar Modul KIM). 

"Diharapkan semua Penggiat KIM Kabupaten dan Kota mampu untuk mengakses dan mengelola Platform Digital Website KIM di Wilayah Sulawesi Tenggara," Ucap Hasyim Gautama (Direktur Tata Kelola dan Kemitraan Komunikasi Publik).


Ketua Perhimpunan Usaha Taman Rekreasi Indonesia (Putri) Kutai Kartanegara (Kukar) Kalimantan Timur (Kaltim), Ahmad atau Daeng Lompo yang juga hadir, bahwa poin penting dengan kehadiran KIM yakni adanya interaksi dan kolaborasi, sehingga bisa membuat potensi daerah bisa lebih maju. 

"Melalui KIM kita bisa berinteraksi dengan siapa saja. Jika ada kecocokan, maka terjalinlah kolaborasi. KIM ini menjadi operator yang bisa mempublikasikan semua potensi yang ada, baik UMKM, ekonomi kreatif, dan berbagai potensi lainnya,” pungkasnya.

Posting Komentar

0 Komentar